Hardware


Parallel Port



Standard Parallel Port (SPP)
Setiap port paralel PC memiliki delapan jalur data, empat jalur kontrol, dan lima jalur status. Pada PC original, jalur data Standard Parallel Port (SPP) hanya berfungsi sebagai jalur output. Namun kemudian IBM membuat jalur data "bidireksional" pada komputer PS/2 mereka, yang memungkinkan jalur data output di-"matikan" melalui perangkat lunak untuk kemudian difungsikan sebagai jalur input. Namun port paralel standar bidireksional ini hanya dapat dimanfaatkan oleh sebagian kecil pengguna saja, yaitu dari kalangan teknik elektro.

Enhanced Parallel Port (EPP)
Pada pertengahan tahun 90-an muncul kebutuhan besar akan transfer data melalui port paralel, misalnya untuk mengirimkan data grafik dalam jumlah besar ke printer, hard-disk port paralel, CD-ROM, scanner, dll, sehingga dikembangkanlah Enhanced Parallel Port. Pada dasarnya, EPP masih memiliki spesifikasi SPP bidireksional. Namun penambahan sejumlah perangkat kontrol dan buffer data menyebabkan kecepatannya meningkat secara dramatis. Jika SPP memiliki kecepatan transfer sekitar 100 kB/detik, maka EPP memiliki kecepatan sebesar 1 - 2 MB/detik).

Enhanced Capability Port (ECP)
Enhanced Parallel Port dikembangkan dengan dua jenis protokol transmisi, yaitu EPP (Enhanced Parallel Port) dan ECP (Enhanced Capability Port). Dibandingkan dengan SPP, EPP hanya memiliki kelebihan pada kemampuannya menerima input pada jalur data serta proses handshaking yang otomatis dan dipercepat. Sementara itu ECP (tidak dibahas lebih lanjut) jauh lebih baik lagi, karena disamping memiliki kemampuan DMA (Direct Memory Access) untuk input/output data, padanya juga dihubungkan sejumlah alat sekaligus. Tetapi, agar bisa dihubungkan dengan ECP, sebuah rangkaian elektronik luar paling tidak memerlukan sedikit bantuan mikroprosesor (atau chip LSI).

0 komentar:

Posting Komentar